Jenis Alpukat Asli Indonesia
Alpukat merupakan tanaman buah yang berasal dari Mexico, Amerika Tengah, dan saat ini sudah banyak dibudidayakan di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Buah alpukat banyak dikembangkan di daerah-daerah lain, sehingga mampu menghasilkan jenis atau varietas buah baru yang menyesuaikan dengan kondisi tempat dimana dia ditanam. Seperti di Indonesia saat ini buah alpukat sudah memiliki jenis yang beragam. Setidaknya ada 7 jenis alpukat asli Indonesia yang wajjib di tanam di kebun anda.
Kebanyakan dari kita menyebut alpukat asli Indonesia dengan sebutan alpukat lokal. Terdapat banyak sekali jenis alpukat lokal yang mampu bersaing dengan alpukat introduksi atau alpukat import. Kualitas alpukat lokal dapat menyaingi dari tingkat produktifitas buah, ukuran buah, hingga rasa buah. Terutama di pasar-pasar lokal, dimana ukuran buah lebih dinomor satukan.
Kami akan merekomendasikan 7 jenis alpukat asli Indonesia yang memiliki banyak keunggulan, mulai dari rasa buah, ukuran, hingga produktifitas pohonnya. Terutama bagi anda yang baru mengawali dan masih asing dengan jenis-jenis alpukat lokal. Baiklah berikut 7 jenis alpukat lokal yang wajib untuk anda tanam.
Alpukat Miki
Jenis alpukat lokal asli Indonesia pertama yang akan kami rekomendasikan adalah alpukat miki. Jenis alpukat yang pohonnya dikatehui dapat tumbuh pada wilayah dataran rendah hingga dataran tinggi. Walaupun begitu pohon alpukat miki akan jauh lebih baik jika ditanam pada wilayah dataran rendah. Karena pada dataran tinggi buah yang dihasilkan akan memiliki kandungan air yang tinggi sehingga kurang lezat.
Ukuran buah alpukat miki bisa dibilang cukup besar, satu buahnyan mampu mencapai bobot kuisaran 400-600 gram. Daging buah alpukat miki juga sangat tebal dan memiliki tekstur buah yang pulen. Yang tidak kalah penting adalah rasa alpukat miki yang manis tanpa ada getir sedikitpun.
Alpukat miki yang ditanam pada wilayah dataran rendah mampu menghasilkan buah dengan mudah. Tanaman alpukat miki dapat menghasilkan buah setelah ditanam selama 3 tahun, apabila ditanam menggunakan bibit perbanyakan vegetatif. Berikut adalah beberapa keunggulan alpukat miki:
Alpukat Kendil
Salah satu jenis alpukat lokal unggulan yang memiliki ukuran buah sangat besar adalah alpukat kendil. Bobot buah alpukat kendil mampu mencapai 1-2 kg per buah, dengan ukuran sebesar telapak tangan orang dewasa. Pertamakali alpukat kendil ini diketahui sebagai alpukat hasil persilangan antara alpukat kendal dan alpukat gunungpati.
Bentuk buahnya bulat seperti kendil, dengan ukuran besar dan memiliki daging buah berwarna kuning mentega. Kullti alpukat kendil berwarna hijau, saat sudah berubah menjadi hijau tua maka tandanya alpukat kendil hampir matang. Daging buah alpukat kendil sangat pulen dan juga lembut, serta memiliki rasa buah yang manis, gurih, dan lezat.
Karena warna buahnya yang kuning seperti mentega, alpukat kendil menjadi salah satu jenis alpukat mentega yang banyak dicari oleh orang. Berikut adalah beberapa keunggulan alpukat kendil, salah satu jenis alpukat asli Indonesia yang wajib untuk di tanam.
Alpukat Kelud
Banyak yang mengetahui alpukat kelud setelah viral di sosial media tentang buah alpukat lokal yang berbentuk memanjang. Walalupun ditanam pada media tabulampot dengan ukuran pohon yang masih kecil, pohon alpukat kelud sudah mampu menghasilkan buah dengan ukuran cukup besar.
Sebenarnya alpukat kelud bukan jenis alpukat baru, karena setelah dilihat dari ciri-cirinya alpukat tersebut mirip seperti alpukat subang. Ternyata setelah diteliti lebih jauh kedua jenis alpukat tersebut memang sama, berasal dari pohon induk yang berada di Subang, jawa Barat. Akhirya abnayka orang yang menyebut alpukat subang sebagai alpukat kelud.
Ukuran buah alpukat kelud cukup besar karena memiliki bentuk buah yang memanjang, bobot satu buah alpukat kelud rata-rata mencapai kisaran 1kg. Untuk soal rasa, buah alpukat kelud dinilai sangat lezat karena memiliki rasa gurih dan sedikit manis. Bahkan beberapa ada yang mengatakan jika rasa buah alpukat kelud lebih lezat dari alpukat miki. Berikut ini adalah beberapa keunggulan dari alpukat kelud alias alpukat subang.
Alpukat Kahyangan
Nama alpukat kahyangan memang tidak sepopuler jenis alpukat lainnya, namun sebagai jenis alpukat asli Indonesia, alpukat kahyangan sangat wajib untuk ditanam. Alasannya adalah karena pohon alpukat ini mampu menghasilkan dompolan buah yang banyak. dalam satu dompolan buah, terdapat setidaknya 8 buah alpukat kahyangan yang memiliki ukuran buah sama.
Jenis alpukat kahyangan memang belum lama diperkenalkan ke masyarakat, walaupun sebenarnya keberadaan alpukat ini sudah lama ada. Alpukat kahyangan dapat tumbuh optimal saat ditanam pada wilayah dataran menengah dnegan tingkat ketinggian sekitar 600an mdpl.
Penamaan alpukat kahyangan diberikan menyesuaikan dengan lokasi tempat pohon induk alpukat ini berada. Yakni di sekitar tempat wisata bernama Kahyangan dengan tujuan untuk meningkatkan nama lokasi wisata tersebut. Samapi saat ini daerah yang paling banyak menanam alpukat kahyangan adalah Kec, Bandungan di Kab. Semarang. Berikut adalah beberapa keunggulan dari alpukat kahyangan unggulan ini.
Alpukat Bullfrog
Alpukat bullfrog merupakan jenis alpukat unggul asal Indonesia yang juga dikenal dnegan nama alpukat Gonoharjo. Pemberian nama tersebut menyesuaikan dengan temapt pertama kali jenis alpukat ini ditemukan. Sedangkan sebutan bullfrog diberikan karena kulit buah alpukat yang satu ini tidak halus, berbintil, kasar namun mengkilap seperti kullit kodok.
Bentuk buah alpukat bullfrog bulat melonjong, dengan bagian pangkal hingga ujungnya simetris. Kulit buahnya yang berbintil terkenal sngat tebal, sehingga beberapa jenis hama tidak akan mengganggu buahnya. Alpukat Bullfrog juga masih memiliki banyak keunggulan, diantaranya adalah:
Alpukat Pluwang
Sesuai dengan namanya alpukat Pluwang merupakan jenis alpukat unggul asal indonesia yang berasal dari dusun Pluwang, Kec. Ambarawa, Kab. Semarang. Buah alpukat pluwang memiliki bentuk yang lonjong dengan bagian pangkal lebih kecil dari bagian ujung. Satu buah alpukat pluwang mampu mencapai bobot rata-rata 600 gram, dan buah paling besar mencapai 1,2 kg.
Daging buah alpukat pluwang memiliki warna kuning seperti emntega dengan daging buah yang tebal, padat dengan tekstur yang pulen, dan lembut. Rasa alpukat pluwang manis-gurih, dan juga lezat. Pohonnya dapat tumbuh dengan optimal jika ditanam pada elevasi 600 mdpl ke atas hingga 1000 mdpl. Banyak keunggulan dari alpukat pluwang ini, beberapa diantaranya yaitu :
Alpukat Nikol
Alpukat nikol merupakan jenis alpukat asli Indonesia yang saat ini belum banyak di dibudidayakan karena masih dalam tahap uji multi lokasi. Namun walaupun begitu sudah banyak yang mengakui keunggulan dari alpukat nikol sehingga wajib bagi anda yang ingin menanam alpukat lokal untuk memilih jenis alpukat nikol ini.
Ukuran buah alpukat nikol masuk ke dalam kategori sedang, karena berat satu buah rata-rata sekitar 280-400 gram. Dengan buah yang memiliki kulit berwarna merah, kemudian berubah saat matang menjadi ungu kehitaman. Daging buahnya memiliki warna kuning yang lebih kuning dari mentega. Banyak yang menunggu alpukat nikol ini beredar dipasaran karena beberapa kunggulan berikut.
Itulah 7 alpukat asli Indonesia yang wajib anda tanam jika anda memiliki perkebunan buah alpukat. Tentunya setiap jenis alpukat lokal ini memiliki karakteristik yang berbeda, seperti tingkat elevasi, jenis tanah yang cocok, serta tekhnik perawatan. Jadi sebelum anda menentukan akan menanam pohon alpukat yang mana anda bisa menghubungi kami di tanamantropis.com untuk melakukan konsultasi. Serta hubungi cs kami jika anda membutuhkan bibit alpukat lokal dengan harga serta penawaran spesial.
Selamat datang kembali, silahkan login ke akun Anda.
Belum menjadi member? Daftar